Tujuan dari Praktik Pemasangan Kateter bagi Mahasiswi Prodi D3 Kebidanan adalah setelah mengikuti praktikum berikut diharapkan mahasiswa dapat melakukan keterampilan dalam melakukan pemasangan kateter urine. Pemasangan kateter urine adalah dengan melakukan insersi kateter Folley/Nelaton melalui uretra ke muara kandung kemih untuk mengeluarkan urine.

Setelah mengikuti praktikum tersebut juga diharapkan mahasiswa dapat :
a. Menyebutkan tujuan dari pemasangan katerter urine dengan tepat
b. Menyebutkan indikasi pemasangan keteter urine dengan tepat
c. Menyebutkan alat-alat yang diperlukan dalam pemasangan kateter urine.
d. Mendemonstrasikan pemasangan kateter urine dengan benar.

Pemasangan kateter pada ibu hamil dapat dilakukan dalam beberapa situasi tertentu dan memiliki beberapa fungsi. Berikut adalah beberapa fungsi umum pemasangan kateter pada ibu hamil:

  1. Monitoring Produksi Urine:
    • Pemasangan kateter dapat digunakan untuk memantau produksi urine ibu hamil. Ini dapat memberikan informasi tentang fungsi ginjal dan keseimbangan cairan tubuh.
  2. Pemantauan Tekanan Darah dan Volume Cairan:
    • Pada kasus-kasus tertentu, kateter juga dapat digunakan untuk mengukur tekanan darah dan volume cairan tubuh secara akurat.
  3. Pemberian Cairan Intravena:
    • Jika ibu hamil membutuhkan cairan intravena, kateter dapat digunakan untuk memberikan cairan tersebut secara langsung ke dalam aliran darah.
  4. Penyampaian Obat:
    • Dalam beberapa situasi, kateter juga dapat digunakan untuk penyampaian obat secara langsung.
  5. Pemantauan Kehamilan Risiko Tinggi:
    • Pada kehamilan risiko tinggi atau ketika ada masalah medis tertentu, pemasangan kateter dapat dilakukan sebagai bagian dari pemantauan yang lebih intensif.
  6. Pengumpulan Sampel Urine:
    • Pemasangan kateter juga dapat digunakan untuk pengumpulan sampel urine yang diperlukan untuk analisis laboratorium.
  7. Menjaga Kandung Kemih Kosong:
    • Dalam beberapa kasus, pemasangan kateter dapat dilakukan untuk menjaga kandung kemih tetap kosong, misalnya sebelum atau selama prosedur medis tertentu.
  8. Manajemen Kondisi Medis:
    • Pemasangan kateter dapat diperlukan untuk manajemen kondisi medis tertentu, seperti gagal ginjal atau penyakit yang memerlukan pengawasan ketat terhadap fungsi ginjal dan keseimbangan cairan.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *